Cinta Kasih Adalah Sebuah Anugerah

Sumber: Line DakwahIslam
            Manusia diciptakan untuk saling mencintai satu sama lain, maka dari itu manusia diciptakan memiliki nafsu. Nafsu akan meraih keinginan, cinta dan kasih sayang. Cinta dan kasih sayang merupakan sifat dasar yang dimiliki manusia, ini merupakan sifat alami yang Allah Swt berikan kepada mahluk yang sempurna. Malaikat pun iri akan diciptakannya manusia, malaikat berkata “mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” (QS. al-Baqoroh [2].30). ini adalah sebuah bukti kecemburuan malaikat terhadap manusia.
            Cinta dan kasih sayang pula tumbuh dan berkembang saat mahluk yang agung telah turun dan diberikan wahyu berupa al-Qur’an. Dasyatnya cinta dan kasih sayang rasul yang amat besar menghantarkan kehidupan yang tentram dikeluarganya, cintanya begitu tulus kepada semua istri-istrinya, anak tirinya dan anak kandungnya. Cinta rasul tidak menilai cantik-jelek, hitam-putih, kaya-miskin, budak-majikan. Cinta dan kasih sayang  hakikilah yang diberikan Rasulullah Saw kepada keluarganya. Saat akan wafat pun rasul lebih mengkhawatirkan umatnya, begitu besar cinta dan kasih sayang seorang manusia agung.
            Zaman semakin beranjak, cinta dan kasih sayang pun sudah mulai menyimpang dari nilai-nilai agama dan moral bangsanya. Tidak sedikit alih-alih cinta yang menjerumuskan kepada jurang kenistaan. Sungguh ironi, cinta dan kasih sayang menjadi alat kemaksiatan yang tejadi di era global ini. Bukankah nabi Muhammad Saw telah mencontohkan kepada umatnya cinta dan kasih sayang yang hakiki. Manusia zaman sekarang sudah terlalu jauh dalam menilai cinta dan kasih sayang, mereka (islam) telah mencontoh sebuah kaum yahudi dan nasrani (barat).
            Cinta yang saat ini adalah cinta yang penuh dengan kebohongan dinilai secara materi, fisik dan kedudukan. Tanpa itu semua akan menderita dan menjadi pengemis jalanan. Pada hal Allah Swt telah berfirman “…… dan tidak satu pun makhluk bergerak di bumi melainkan dijamin Allah rezekinya” (QS. Hud, ayat 6).
            Cinta dan kasih sayang adalah sifat alami manusia. Tidak salah kita memiliki ketertarikan antara lawan jenis. Ini sebuah keharusan agar manusia terus hidup. Tanpa cinta dan kasih sayang dunia ini akan hampa dan tidak ada gairah dalam hidup kita. Cinta adalah sebuah motivasi hidup. Allah Swt telah menjanjikan kita mendapatkan rezeki, cinta dan kasih sayang juga termasuk rezeki yang patut kita syukuri. Cinta yang kebanyakan diartikan adalah cinta antara dua sejoli yang saling mencintai, tidak hanya itu cinta dan kasih sayang sangat luas.
            Ketika laki-laki dan perempuan saling jatuh cinta maka hati-hati lah dengan cinta itu, karena tidak ada obat yang dapat menyembuhkan selain menikah. “kami tidak melihat ada solusi bagi sepasang insan yang jatuh cinta selain menikah.” (HR. Ibnu Majah). Lebih baik saling menjaga dan berlomba untuk masa depan yang lebih baik, karena Allah Swt tidak akan pernah kehabisan cara memisahkan yang tidak berjodoh dan menyatukan yang berjodoh. Allah Swt sudah mencatat semua jodoh kita, yang harus kita lakukan adalah berusaha untuk mendapatkannya. Karena laki-laki yang baik akan mendapatkan wanita yang baik pula maka sebaliknya laki-laki yang buruk akan bertemu dengan waniita yang buruk pula. Maka berusaha lah menjadi orang yang baik dan suka beribadah. Jangan membuat dia jatuh cinta kalo tidak berniat menikahinya. “mencintai itu belajar mengikhlaskan bukan belajar memiliki karena yang dicintai adalah milik Allah. Disatukan dan dipisahkan atas izin ridho-Nya” (kang Abay)
            

Comments

Postingan Populer

Teknik Penulisan Soft News atau Feature